Beranda | Berita Utama | White Crime | Cyber Crime | EkBis | Opini | INDEX Berita
Eksekutif | Legislatif | Gaya Hidup | Selebriti | Nusantara | Internasional | Lingkungan
Politik | Pemilu | Peradilan | Perdata| Pidana | Reskrim
Kriminal    
Cambuk
Karena Hamil Yusra Selamat dari Sabetan Cemeti Rotan Algojo
Saturday 22 Nov 2014 12:49:12
 

Algojo cambuk terlihat mengayunkan Cemeti Rotan saat mengeksekusi terpidana Maisir dan Khalwat di trimbun lapangan Merdeka Kota Langsa, Aceh.(Foto: BH/kar)
 
ACEH, Berita Hukum - Pengadilan Negeri Syari'ah Kota Langsa pada, Jum'at (21/11) kembali mengeksekusi cambuk 8 dari 9 pelanggar Qanut Jinayat di daerah tersebut. Ke delapan terpidana tersebut masing masing T. Priyono Yarmin dan Dhea Rahmadani terbukti bersalah melanggar pasal 23 ayat (1) Jo pasal 4 Qanun No 14 tahun 2003 tentang Khalwat (Zina) atas putusan.

Mahkamah Syari'ah dengan No 01/JN/2014/MS-LGS masing masing 6 kali Uqubat cambuk setelah di potang masa tahanan. Wahid dan Yusra yang juga melanggar pasal 23 ayat (1) Jo pasal 4 Qanun No 14 tahun 2003 tentang khalwat, atas putusan Mahkamah Syari'ah Kota Langsa dengan No 03/JN/2014/MS-LGS di ganjar dengan 8 kali Uqubat Cambuk setelah di potong masa tahanan.

Namun Yusra tidak jadi di eksekusi cambuk berdasarkan keterangan dokter terpidana sedang hamil, terpidana Yusra merupakan pelaku khalwat yang sempat digilir oleh 7 pemuda pada saat penggerebekan terjadi di Gampoeng Lhokbani kecamatan Langsa Barat. Walau terpidana gagal di eksekusi namun saat melihat pasanganya Wahid yang sudah menjadi suami di eksekusi, Yusra sempat pingsan.

Sementara, 5 terpidana lain yang di hukum cambuk di antaranya M. Razali atas putusan Mahkamah Syari'ah dengan No 04/JN/2014/MS-LGS terbukti bersalah melanggar pasal 23 ayat (1) Jo pasal 5 Qanun No 13 tahun 2003 tentang Maisir dengan hukuman 8 kali cambuk. Sementara Fauziah, Rika Fitriani dan Heriani atas putusan Mahkamah Syari'ah dengan No 05/JN/2014/MS-LGS terbukti bersalah melanggar pasal 23 ayat (1) Jo pasal 5 Qanun No 13. Tahun 2003 tentanğ Maisir di hukum masing masing 6 kali cambukan. Sedangkan, Sukarmin terbukti bersalah melanggar pasal 23 ayat (1) Jo pasal 5 Qanun No 13 tahun 2013 atas putusan Mahkamah Syari'ah dengan No 06/JN/2014/MS-LGS di hukum 8 kali cambuk.

Eksekusi tersebut di laksanakan usai sholat 'ashar di Tribun lapangan Merdeka dengan di saksikan ribuan warga kota Langsa. Amatan awak media ini, usai di eksekusi sebahagian ada yang pingsan, pada acara tersebut tidak hadir Walikota maupun Wakil Walikota, begitu juga dengan Instansi lainnya, kecuali yang mewakili.(bhc/kar)



 
   Berita Terkait > Cambuk
 
  Pergub Tentang Pelaksanaan Hukuman Cambuk Dilaksanakan di LP Lukai Hati Rakyat Aceh
  FPAU Minta PSK Online Aceh Dihukum Cambuk
  Kajari Kuala Simpang Eksekusi Cambuk 7 Tersangka Maisir atau Perjudian
  Algojo Eksekusi Cambuk 4 Orang dan Ada 10 Kasus Lagi Antri
  Karena Hamil Yusra Selamat dari Sabetan Cemeti Rotan Algojo
 
ads1

  Berita Utama
Mengapa Dulu Saya Bela Jokowi Lalu Mengkritisi?

Mudik Lebaran 2024, Korlantas: 429 Orang Meninggal Akibat Kecelakaan

Kapan Idul Fitri 2024? Muhammadiyah Tetapkan 1 Syawal 10 April, Ini Versi NU dan Pemerintah

Refly Harun: 6 Ahli yang Disodorkan Pihak Terkait di MK Rontok Semua

 

ads2

  Berita Terkini
 
Mengapa Dulu Saya Bela Jokowi Lalu Mengkritisi?

5 Oknum Anggota Polri Ditangkap di Depok, Diduga Konsumsi Sabu

Mardani: Hak Angket Pemilu 2024 Bakal Bikin Rezim Tak Bisa Tidur

Hasto Ungkap Pertimbangan PDIP untuk Ajukan Hak Angket

Beredar 'Bocoran' Putusan Pilpres di Medsos, MK: Bukan dari Kami

ads3
 
PT. Zafa Mediatama Indonesia
Kantor Redaksi
Jl. Fatmawati Raya No 47D Lt.2
Cilandak - Jakarta Selatan 12410
Telp : +62 21 7493148
+62 85100405359

info@beritahukum.com
 
Beranda | Tentang Kami | Partner | Disclaimer | Mobile
 
  Copyright 2011 @ BeritaHUKUM.com | V2